Seorang . Pelaku sempat kembali mencoba kabur tapi berhasil digagalkan oleh korban. Pelaku pun nyaris babak belur diamuk massa.
Dadan, warga kampung Pamalayan, Desa Pamalayan Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, hampir saja menjadi korban pencurian uang dengan modus pecah ban. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Salakuray, Kecamatan Bayongbong. Jum'at (15/1/2021). Korban sepulang mengambil uang senilai 100 juta rupiah dari salah satu bank di Garut Kota.
Saat perjalanan pulang korban menggunakan mobil, namun tiba tiba mobilnya pecah ban. Saat korban lengah memperhatikan proses tambal ban, tiba tiba pelaku P (38) mengambil uang korban yang ada di dalam mobil. Korban langsung lari bersama pelaku lain menggunakan sepeda motor, saat hendak naik korban kehilangan keseimbangan lalu jatuh.
Pelaku sempat mencoba lari kembali, namun Dadan berhasil menendang kaki pelaku hingga tersungkur. "Saya tendang kakinya, pelaku langsung jatuh, uang saya ikut terlempar," Jelasnya. Saat Dadan sadar sudah menjauh dari mobilnya, ia langsung kembali berlari ke arah mobil dan mengamankan uang miliknya.
"Saya sadar sudah jauh dari mobil, takut mobil saya jadi incaran pelaku lain. Saya biarkan kaka saya yang mengejar pelaku,". Ucapnya. Pelaku berhasil tertangkap dan hampir menjadi korban amukan warga di lokasi. Pelaku langsung diamankan warga ke Polsek Bayongbong.
Kapolsek Bayongbong AKP Cecep Bambang membenarkan kejadian tersebut, ia mengatakan pelaku berasal dari Jambi. "Pelaku berasal dari Jambi, ada dua pelaku satu lagi melarikan diri, kita akan mengembangkan kasus ini dan memperdalam lagi," katanya.
